THUM'ANINAH
*THUM'ANINAH*
Saat membahas mengenai shalat, maka tidak lepas daripada istilah Thuma'ninah.
Didalam madzhab madzhab Syafi'i, Thuma'ninah termasuk daripada rukun-rukun (fardlu-fardlu) shalat.
Diterangkan dalam kitab Syarh Kasifatus Saja ala Safinah al-Naja (kitab fiqh madzhab Syafi'i) 69-70:
الطمأنينة فقال؛ الطمأنينة هي سكون بعد حركة أي سكون الأعضاء بعد حركتها من هوي ونهوض، ولو قال هي سكون بين حركتين لكان أولى؛ بحيث يستقر كل عضو محله بقدر سبحان الله أي بقدر التلفظ بذلك. إه
_Thum'aninah adalah sikap diam (tenang) adanya gerakan, yaitu diamnya (tenangnya) anggota badan setelah menunduk (menjatuhkan anggota tubuh atau bangkit)_
_dan seandainya mengatakan bahwa thum'aninah adalah sikap diam diantara dua gerakan itu lebih utama, sekiranya setiap anggota badan menetap pada posisinya dengan kadar lamanya mengucapkan Subhanallah_
Namun pada tulisan kali ini saya ingin mengajak sahabat semua untuk..
THUM'ANINAH dalam kehidupan...
Pernahkah terfikir mengapa kita belum mampu membaca inti dari setiap masalah
Bisa jadi karena kita belum ada waktu khusus antara kita dengan-Nya
Kita Lebih disibukkan saat ada masalah bagaimana kita bisa segera mencari solusi
Bukan mencari apa yg sebenarnya Allah ajarkan dalam masalah2 kita...
Cobalah cari waktu dimana hanya dirimu dengan-Nya di malam hari..
Bicaralah apa yg tdk bisa dirimu ungkapkan ke siapapun...
Jika masih bingung..
Ambillah wudhu dan sholat...
Bacalah Qur'an atau berdzikir kepada-Nya
Tanyakanlah kepada-Nya...
Apa sebenarnya yang Allah ajarkan padamu dalam setiap masalah..
Jika jodohmu tak kunjung dinanti....
Jika rezekimu belum terasa mencukupi dgn banyaknya beban2...
Jika usahamu tak kunjung membawa kecukupan hati...
Jika pasangan dan anakmu tak kunjung membawa ketenangan hati...
Maka itu adalah sinyal dari-Nya bahwa dirimu perlu waktu khusus untuk Thuma'ninah di tengah malam kepada-Nya
Dan mengapa harus di malam hari dirimu lakukan Thum'aninah
Betapa banyak peristiwa kebesaran Allah terjadi di malam hari salah satu peristiwa itu seperti isra miraj
سُبْحَانَ الَّذِي أَسْرَىٰ بِعَبْدِهِ لَيْلًا مِنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ إِلَى الْمَسْجِدِ الْأَقْصَى الَّذِي بَارَكْنَا حَوْلَهُ لِنُرِيَهُ مِنْ آيَاتِنَا ۚإِنَّهُ هُوَ السَّمِيعُ الْبَصِيرُ
_Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya_
_agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami_
_Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat_
Surat Al Isra ayat 1
Dan salah satu ciri para kekasih Allah ialah sedikit tidur dengan ibadah di malam hari
{إِنَّ الْمُتَّقِينَ فِي جَنَّاتٍ وَعُيُونٍ (15) آخِذِينَ مَا آتَاهُمْ رَبُّهُمْ إِنَّهُمْ كَانُوا قَبْلَ ذَلِكَ مُحْسِنِينَ (16) كَانُوا قَلِيلا مِنَ اللَّيْلِ مَا يَهْجَعُونَ (17) وَبِالأسْحَارِ هُمْ يَسْتَغْفِرُونَ
_Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada di dalam taman-taman (surga) dan di mata air-mata air, sambil mengambil apa yang diberikan kepada mereka oleh Tuhan mereka_
_Sesungguhnya mereka sebelum itu di dunia adalah orang-orang yang berbuat baik_
_Mereka sedikit sekali tidur di waktu malam. Dan di akhir-akhir malam mereka memohon ampun_
Surat Adz dzariyat ayat 15-18
Pada akhirnya...
Jika dirimu tak pernah ada waktu khusus bersama-Nya
Maka Bersiaplah hadapi kegelisahan2 segala urusan dunia...
*Muhammad Reza Adrianto*
Saat membahas mengenai shalat, maka tidak lepas daripada istilah Thuma'ninah.
Didalam madzhab madzhab Syafi'i, Thuma'ninah termasuk daripada rukun-rukun (fardlu-fardlu) shalat.
Diterangkan dalam kitab Syarh Kasifatus Saja ala Safinah al-Naja (kitab fiqh madzhab Syafi'i) 69-70:
الطمأنينة فقال؛ الطمأنينة هي سكون بعد حركة أي سكون الأعضاء بعد حركتها من هوي ونهوض، ولو قال هي سكون بين حركتين لكان أولى؛ بحيث يستقر كل عضو محله بقدر سبحان الله أي بقدر التلفظ بذلك. إه
_Thum'aninah adalah sikap diam (tenang) adanya gerakan, yaitu diamnya (tenangnya) anggota badan setelah menunduk (menjatuhkan anggota tubuh atau bangkit)_
_dan seandainya mengatakan bahwa thum'aninah adalah sikap diam diantara dua gerakan itu lebih utama, sekiranya setiap anggota badan menetap pada posisinya dengan kadar lamanya mengucapkan Subhanallah_
Namun pada tulisan kali ini saya ingin mengajak sahabat semua untuk..
THUM'ANINAH dalam kehidupan...
Pernahkah terfikir mengapa kita belum mampu membaca inti dari setiap masalah
Bisa jadi karena kita belum ada waktu khusus antara kita dengan-Nya
Kita Lebih disibukkan saat ada masalah bagaimana kita bisa segera mencari solusi
Bukan mencari apa yg sebenarnya Allah ajarkan dalam masalah2 kita...
Cobalah cari waktu dimana hanya dirimu dengan-Nya di malam hari..
Bicaralah apa yg tdk bisa dirimu ungkapkan ke siapapun...
Jika masih bingung..
Ambillah wudhu dan sholat...
Bacalah Qur'an atau berdzikir kepada-Nya
Tanyakanlah kepada-Nya...
Apa sebenarnya yang Allah ajarkan padamu dalam setiap masalah..
Jika jodohmu tak kunjung dinanti....
Jika rezekimu belum terasa mencukupi dgn banyaknya beban2...
Jika usahamu tak kunjung membawa kecukupan hati...
Jika pasangan dan anakmu tak kunjung membawa ketenangan hati...
Maka itu adalah sinyal dari-Nya bahwa dirimu perlu waktu khusus untuk Thuma'ninah di tengah malam kepada-Nya
Dan mengapa harus di malam hari dirimu lakukan Thum'aninah
Betapa banyak peristiwa kebesaran Allah terjadi di malam hari salah satu peristiwa itu seperti isra miraj
سُبْحَانَ الَّذِي أَسْرَىٰ بِعَبْدِهِ لَيْلًا مِنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ إِلَى الْمَسْجِدِ الْأَقْصَى الَّذِي بَارَكْنَا حَوْلَهُ لِنُرِيَهُ مِنْ آيَاتِنَا ۚإِنَّهُ هُوَ السَّمِيعُ الْبَصِيرُ
_Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya_
_agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami_
_Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat_
Surat Al Isra ayat 1
Dan salah satu ciri para kekasih Allah ialah sedikit tidur dengan ibadah di malam hari
{إِنَّ الْمُتَّقِينَ فِي جَنَّاتٍ وَعُيُونٍ (15) آخِذِينَ مَا آتَاهُمْ رَبُّهُمْ إِنَّهُمْ كَانُوا قَبْلَ ذَلِكَ مُحْسِنِينَ (16) كَانُوا قَلِيلا مِنَ اللَّيْلِ مَا يَهْجَعُونَ (17) وَبِالأسْحَارِ هُمْ يَسْتَغْفِرُونَ
_Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada di dalam taman-taman (surga) dan di mata air-mata air, sambil mengambil apa yang diberikan kepada mereka oleh Tuhan mereka_
_Sesungguhnya mereka sebelum itu di dunia adalah orang-orang yang berbuat baik_
_Mereka sedikit sekali tidur di waktu malam. Dan di akhir-akhir malam mereka memohon ampun_
Surat Adz dzariyat ayat 15-18
Pada akhirnya...
Jika dirimu tak pernah ada waktu khusus bersama-Nya
Maka Bersiaplah hadapi kegelisahan2 segala urusan dunia...
*Muhammad Reza Adrianto*
Comments
Post a Comment